LORA

Untuk : Ning Balqis Al-Humairo

 

Didalam ruang doa

Didalam tumpat hati berada

Didalam ada sebuah nama

Yang kapanpun tak dilupa rupanya

 

Siapa yang tak mengenalnya ?

Rendah hati penuh wibawa

Wawasan tertanam luas di kepalanya

Keteduhan hinggap di wajahnya

Panipurna tak terasa kurangnya

 

Siapa yang pernah kehilangan Cinta ?

Ya..........

Perasaan yang tak mampu dibalut kata

Detak berhenti berdenyut bayangnya berkelana

Kesana kemari, sempat tersenyum

Datang kesini teringat sebuah duka

Tuhan aku berada dalam kerinduan

 

Dapatkah kuraih satu momen sendu

Disana ada kenangan merdu

Tersimpan dalam dada kelabu

Masih jelas di kepalaku

Selamat Jalan, Gus Abdu....

 

*Puisi ini dibaca ketika harlah nuris yang ke-44

Oleh: Restu Maesha 

Refresh halaman ini jika komentar tidak tampil