Dapur Tanpa Takaran
26 Maret 2025
Mayouries
Dibaca 146 kali
Karya Sastra
PUISI,PESANTREN NURIS,MA UNGGULAN NURIS

Oleh : Nafisatul A
Dengan tangan tak mengenal dapur,
Kucoba menggoreng ikan.
Kubuka semua bumbu rempah,
Kucampur tanpa takaran.
Berlagak jago di MasterChef,
Dapur nyaris jadi abu.
Api menari, liar membara,
Kuharap hangus tanpa sisa.
Tiba-tiba suara lirih,
"Meow..."—lapar katanya.
Kupadamkan api tergesa,
Menyelamatkan yang tersisa.
Ikan hangus kusajikan,
Pada kucing yang terkapar.
Namun lihat betapa angkuh,
Ia menatap, tak menyentuh.
Mungkin bukan lapar perutnya,
Tapi lapar akan pilihan.
Tak semua yang ada di dunia,
Layak ditelan tanpa pikiran.
Komentar
Refresh halaman ini jika komentar tidak tampil